Marak Kasus Penyalahgunaan Obat
BANYUWANGI - Banyaknya kasus penyalahgunaan obat di tengah masyarakat Banyuwangi dalam beberapa waktu terakhir mengundang perhatian Dinas Kesehatan Banyuwangi untuk bertindak. Apotek yang dianggap menjadi salah satu tempat peredaran obat di masyarakat akan diperketat perizinannya.
Karena selama ini beredarnya beberapa jenis obat disinyalir akibat kurangnya pengawasan dari Apotek itu sendiri. Kepala Dinkes Banyuwangi, Widji Lestariono, melalui Kabid Pelayanan Kesehatan dan Farmasi, Mujito, mengatakan pengawasan peredaran obat memang berada di bawah Badan Pengawa san Obat dan Makanan (BPOM).
Namun, untuk pengawasan tempat penjualan itu ada di bawah Dinas Kesehatan. Karena itu, melihat maraknya peredaran obat daftar G dan daftar W yang di salahgunakan, pihaknya berencana memperketat izin apotek baru.