SURABAYA - Jamaah calon haji (JCH) asal Banyuwangi yang tergabung dalam kloter 8, 9, dan 10, kemarin (26/ 8) berangkat dari Bandara Juanda Surabaya menuju Tanah Suci. Sayang, empat CJH harus menunda keberangkatan karena tim dokter menyatakan mereka tidak layak pergi.
Pelaksana Tugas (Plt) Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Banyuwangi, Muhamad Jali, melaporkan situasi tersebut dari Surabaya. Sebelumnya diberitakan, satu jamaah masuk dalam kondisi risiko tinggi (risti). Ternyata ditambah tiga orang lagi yang dinyatakan tidak bisa berangkat.
Mereka adalah Kamsidi, Muzawarah, dan Titis. Ketiganya, menurut Jali, menderita diabetes tinggi dan hemoglobin (HB)-nya rendah. Sehingga, tim Dokter Rumah Sakit Haji Sukolilo belum memberikan izin mereka terbang. Terkait nasib mereka, Jali menegaskan, para JCH itu akan tetap diberangkatkan pada penerbangan selanjutnya.