Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

KOMPAS.com - Seorang anak berkebutuhan khusus di Banyuwangi, Jawa Timur, selama berhari-hari sendirian mendampingi jasad ibunya. Dia tidak menyadari bahwa ibunya sudah meninggal. Sebagian tetangganya baru mengetahuinya beberapa hari kemudian setelah jenazahnya membusuk. Mengapa orang-orang yang tinggal di sekitar rumah keluarga itu baru mengetahuinya belakangan?



Daniel Agus, 32 tahun, anak berkebutuhan khusus itu, menurut saksi mata, berbaring persis di sebelah ibunya, Siti Komariah, 64 tahun, di salah-satu kamar di rumahnya.


https://www.kabarbanyuwangi.info/stigma-ganda-ibu-tunggal-di-balik-kisah-pemuda-autis-sendirian-temani-jasad-ibunda-berhari-hari.html
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari Reviewed by Dwi on 17.12.00 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.